Jumat, 20 Januari 2017

WAKTU MUSTAJAB DI HARI JUM’AT

๐Ÿƒ๐Ÿ“ฎ WAKTU MUSTAJAB DI HARI JUM’AT ๐Ÿ“ฎ๐Ÿƒ
Setelah sholat Ashar sampai tenggelamnya matahari.
—------------------

๐Ÿ”ฐ Dari shahabat Abu Huroiroh _rodhiyallahu ‘anhu_ , bahwasanya Rasulullah _Shollallahu ‘alaihi wasallam_ pernah bersabda tentang hari Jum’at:

ูِูŠู‡ِ ุณَุงุนَุฉٌ، ู„ุงَ ูŠُูˆَุงูِู‚ُู‡َุง ุนَุจْุฏٌ ู…ُุณْู„ِู…ٌ، ูˆَู‡ُูˆَ ู‚َุงุฆِู…ٌ ูŠُุตَู„ِّูŠ، ูŠَุณْุฃَู„ُ ุงู„ู„َّู‡َ ุชَุนَุงู„َู‰ ุดَูŠْุฆًุง، ุฅِู„َّุง ุฃَุนْุทَุงู‡ُ ุฅِูŠَّุงู‡ُ

_”Pada hari itu ada satu waktu, tidaklah seorang hamba muslim menepatinya dalam keadaan ia berdiri melaksanakan sholat meminta sesuatu kepada Allah, niscaya Dia (yakni Allah) akan mengabulkan permintaannya.”_

๐Ÿ“š [ HR. Al-Bukhori no. 935]

๐Ÿ”˜ *Derajat Hadits* : Shohih.

〰〰〰๐ŸŒท Al-Imam Ibnul Qoyyim _rohimahullah_  dalam kitab Zadul Ma'ad (1/377) menjelaskan,
_"Bahwasanya pada permasalahan ini ada 11 pendapat mengenai waktu tersebut. Namun, “Pendapat terkuat dari itu semua ada dua, yang didukung oleh hadits-hadits yang tsabit (shohih, pent). (Dimana) Yang satu lebih kuat daripada yang lainnya._ ;

1⃣ Pendapat Pertama: Dari mulai duduknya imam sampai selesainya sholat (Jum’at).
๐Ÿ”ปBerdasarkan hadits Ibnu ‘Umar dari Ayahnya ( ’Umar ibnul Khotthob) _rodhiyallahu ‘anhuma_; Rasulullah _shollallahu ‘alahi wasallam_ bersabda:

ู‡ِูŠَ ู…َุง ุจَูŠْู†َ ุฃَู†ْ ูŠَุฌْู„ِุณَ ุงู„ْุฅِู…َุงู…ُ ุฅِู„َู‰ ุฃَู†ْ ุชُู‚ْุถَู‰ ุงู„ุตَّู„َุงุฉُ

_”Waktu itu ada di antara duduknya imam (di mimbar) hingga selesainya sholat (Jum’at, pent).”_ ๐Ÿ“š[ Shohih Muslim no.853-(16) ]

2⃣ Pendapat Kedua: Setelah sholat Ashar.
Berdasarkan beberapa hadits, di antaranya,
〰〰๐Ÿ”ปHadits Abu Huroiroh _rodhiyallahu ‘anhu_, dalam riwayat Ahmad no. 7688 , terdapat tambahan lafadz:
، ูˆَู‡ِูŠَ ุจَุนْุฏَ ุงู„ْุนَุตْุฑِ

_”Satu waktu itu adalah setelah Ashar.”_

〰〰๐Ÿ”ป Hadits Jabir _rodhiyallahu ‘anhu_, dalam riwayat Abu Dawud no.1048; disebutkan tambahan lafadz:

ูَุงู„ْุชَู…ِุณُูˆู‡َุง ุขุฎِุฑَ ุณَุงุนَุฉٍ ุจَุนْุฏَ ุงู„ْุนَุตْุฑِ

_”Carilah (waktu itu) pada akhir waktu (sholat) Ashar.”_
๐Ÿ“š[ Shohih Al-Jami’ no.3264, 8190 ]

〰〰๐Ÿ”ป Dalam riwayat At-Tirmidzi no.489, dari Anas bin Malik _rodhiyallahu ‘anhu_ disebutkan:

ุฅِู„َู‰ ุบَูŠْุจُูˆุจَุฉِ ุงู„ุดَّู…ْุณِ

_”Sampai tenggelamnya matahari”_
๐Ÿ“š [ Shohih Al-Jami’ no.1237 ]

➖๐Ÿ‘ Kemudian, beliau menyimpulkan bahwa pendapat yang terkuat adalah pendapat kedua (yakni setelah sholat Ashar).

๐Ÿ“š [ Selengkapnya lihat kitab Zadul Ma'ad ]
➖➖➖
✅ Bagi kita hamba-hamba Allah , agar tetap semangat mencari di antara dua waktu tersebut, dengan berharap menepati waktu yang mustajab.

_Wallahul Muwaffiq_ (AH)

#WaktuMustajab #Doa #Repos
〰〰➰〰〰
๐Ÿ”ฐ  YOOK NGAJI YANG ILMIAH
๐Ÿ”ป(Memfasilitasi Kajian Islam secara Ilmiah)
๐ŸŒ๐Ÿ”ป Blog: https://Yookngaji.blogspot.com
๐Ÿš€๐ŸŒ๐Ÿ”ป Gabung Saluran Telegram: https://t.me/ngajiilmiah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

DARI MATA TURUN KE HATI, Berubah menjadi maksiat, Wal-‘Iyadzu billah.

๐Ÿƒ๐Ÿ“• DARI MATA TURUN KE HATI ๐Ÿ“’๐Ÿƒ Berubah menjadi maksiat, Wal-‘Iyadzu billah. —------------------- ❗️Jangan nikmati pemandangan yang ha...